Umumnya wanita di Indonesia tentu tak lazim jika pergi keluar rumah tanpa bra. Bra bukan hanya untuk melindungi payudara wanita saja. Tetapi bra juga berfungsi untuk menjaga diri agar tidak memancing pria berbuat hal-hal yang tidak diinginkan. Sebagian perempuan mungkin merasa bahwa bra yang digunakan secara terus-menerus bisa mengganggu aktivitas. Selain karena bisa membuat payudara menjadi sakit, bra juga bisa memberikan efek yang cukup menyakitkan bagi otot punggung. Namun,
mengapa perempuan tetap harus memakai bra? Ini dia alasannya.
Perempuan hampir tak bisa lepas dari bra. Meskipun kadang membuat payudara terasa sakit, gerah, dan nyeri otot punggung, ada alasan kuat mengapa perempuan tetap harus memakai bra.
Perempuan memiliki bentuk payudara yang menggantung secara natural, sehingga jika tidak memakai bra, maka gravitasi akan membuatnya turun. Saat tidur, gravitasi tidak terlalu berpengaruh. Jadi, silakan lepas bra saat akan tidur.
Jika peremuan tidak menggunakan bra, maka postur tubuhnya menjadi tidak stabil.
Selain itu, perempuan dengan ukuran payudara besar juga tidak akan merasa sakit punggung jika menggunakan bra di waktu yang tepat.
Hal ini disebabkan oleh bobot payudara yang membuat tubuh menjadi lebih cepat bungkuk jika tidak menggunakan bra.
Jika Anda seringkali merasa sakit bahu atau sakit punggung saat memakai bra, itu pertanda Anda menggunakan bra dengan ukuran yang kurang pas.
Bra dengan ukuran sesuai justru akan mencegah sakit bahu dan punggung.
Menggunakan bra dapat memperlambat proses pengenduran payudara. Meskipun secara alami, payudara tidak akan terus menerus memiliki bentuk yang indah, memakai bra sehari-hari dapat memperlambat hal tersebut.
Jika Anda merasa memiliki payudara kecil dan tidak perlu memakai bra, itu anggapan yang salah. Justru perempuan berpayudara kecil harus tetap memakai bra. Ini untuk menjaga bentuk payudara agar tetap kencang hingga usia tua.
Perlindungan maksimal dari bra yang dikenakan hanya bisa terjadi jika tepat memilih bra. Model bra yang seksi tidak selalu baik untuk kesehatan karena jenis tali kecil (kebanyakan digunakan untuk pakaian dalam seksi) tidak bisa memberikan perlindungan maksimal bagi payudara. Oleh sebab itu, sebaiknya pilihlah bra dengan tali besar dan ukuran yang tepat.
Jangan lupa juga untuk pilih cup yang sesuai dengan ukuran payudara Anda. Jangan terlalu sempit karena akan membuat payudara tertekan, menghambat aliran darah, dan membuat payudara sakit. Jangan juga pilih bra yang lebih besar dari ukuran payudara Anda, karena tidak akan menopang payudara dengan baik akibat kebesaran.
Berdasarkan data statistik yang dilansir Daily Mail, 70-80 persen wanita menggunakan ukuran bra yang salah. Memakai bra yang tidak tepat bisa menimbulkan berbagai gangguan kesehatan. Mulai dari pencernaan yang bermasalah, terganggunya pernapasan hingga postur tubuh tidak sempurna. Ukuran bra pun bisa berubah seiring kondisi tubuh dan bertambahnya usia.
Sepanjang hidupnya, seorang wanita bisa berganti hingga enam kali ukuran bra. Banyak faktor yang memengaruhi perubahan ukuran bra mulai dari kehamilan, naik-turun berat badan, usia hingga gravitasi. Oleh sebab itu penting memeriksa kembali ukuran bra Anda setiap tahun dan jika perlu, mengganti bra juga secara rutin setidaknya setahun sekali.
Selain itu berbeda model tali serta cup bra, akan berbeda juga kenyamanannya ketika dikenakan. Jadi meskipun Anda sudah tahu ukuran bra, mencobanya tetap penting untuk mengetahui apakah bra tersebut benar-benar tepat untuk Anda.
Berikut ini hal-hal yang perlu dilakukan saat mencoba bra.
- Beda brand, berbeda pula bra saat dikenakan. Untuk itu Anda perlu selalu mencobanya setiap membeli bra baru. Kenakan bra sekitar lima menit di fitting room untuk memastikan kenyamanan dan kecocokannya.
- Angkat kedua tangan Anda, lalu bungkukkkan badan dan meloncatlah untuk melihat apakah letak bra dan payudara tetap di tempatnya. Jika payudara menyembul ke depan, ke bawah atau ke samping bra, maka Anda perlu memastikan lagi ukuran cup yang tepat karena mungkin saja terlalu sempit. Atau mungkin Anda perlu beralih ke merek bra yang lain.
- Perhatikan Tali Bra. Tali bra yang terlalu ketat akan mendorong otot-otot trapezius Anda. Trapezius merupakan otot yang berada di sepanjang leher hingga punggung. Jika tekanannya terlalu kuat maka bisa menyebabkan sakit dan rasa tidak nyaman pada area tersebut. Jika Anda merasa tali bra tidak nyaman tapi sudah terlanjur membelinya, bisa diatasi dengan menempatkan bantalan bahu di bawah tali bra. Cara ini akan membantu mengurangi beban payudara di bahu.
- Merk Bra. Bra band merupakan tali yang melingkar di sepanjang bra, yaitu pada bagian bawah cup yang membujur hingga ke belakang (disatukan dengan pengait). Bra band haruslah terasa nyaman ketika digunakan. Tidak kendur juga tidak terlalu ketat. Jika saat dikenakan bra Anda terangkat, itu berarti bra terlalu besar. Anda bisa mengatur lebar lingkarnya dengan memundurkan pengait di posisi kedua.
- Bra dan Payudara. Pastikan payudara Anda pas dengan cup-nya, dengan menggunakan kedua tangan. Hal ini untuk memastikan apakah bra benar-benar bisa menopang payudara dengan baik dan nyaman.
- Kawat Bra di Tengah. Kawat pada bagian tengah di antara kedua payudara harus menempel datar pada dada Anda. Kawat bra juga harus pas berada di bawah payudara. Jika masih ada celah, berarti bra tersebut kurang pas untuk Anda. Carilah model lain, atau jika perlu merek lain yang lebih cocok dengan fitur tubuh.